Tes Lisan (oral test) dan petunjuk praktis dalam pelaksanaan tes lisan

Tes Lisan (oral test)
Tes lisan adalah suatu bentuk tes yang menuntut jawaban dari peserta didik dalam bentuk bahasa lisan. Peserta didik akan mengucapkan jawaban dengan kata- katanya sendiri sesuai dengan pertanyaan ataupun perintah yang  diberikan.

Beberapa petunjuk praktis dalam pelaksanaan tes lisan  :
a.      Jangan terpengaruh oleh faktor-faktor subjektivitas, misalnya dilihat dari cantik- tidaknya, kaya-tidaknya anak, anak pejabat atau bukan, hubungan  keluarga.
b.      Berikanlah skor bagi setiap jawaban yang dikemukakan oleh peserta didik. Biasanya kita memberikan penilaian setelah tes itu selesai. Cara ini termasuk cara yang kurang baik (keliru), akibatnya penilaian akan dipengaruhi oleh jawaban- jawaban yang terakhir.
c.      Catatlah hal-hal atau masalah yang akan ditanyakan dan ruang lingkup jawaban yang diminta untuk setiap pertanyaan. Hal ini dimaksudkan agar jangan sampai pertanyaan yang diajukan menyimpang dari permasalahan dan tak sesuai dengan jawaban siswa.
d.      Ciptakan suasana ujian yang menyenangkan. Hal ini dimaksudkan agar peserta didik tidak ketakutan menghadapi ujian lisan tersebut. Kadang-kadang ada juga guru/instruktur yang sampai membentak-bentak peserta didik. Tindakan ini harus dihindari karena dapat mengakibatkan proses pemikiran anak menjadi terhambat, sehingga apa yang dikemukakan peserta didik tidak mencerminkan kemampuan mereka yang sesungguhnya.
e.      Jangan mengubah suasana ujian lisan menjadi suasana diskusi atau suasana pembelajaran (instruction).

Kebaikan tes lisan antara lain dapat mengetahui langsung kemampuan peserta didik dalam mengemukakan pendapatnya secara lisan; tidak perlu  menyusun  soal-  soal secara terurai, tetapi cukup mencatat pokok-pokok permasalahannya saja; kemungkinan peserta didik akan menerka-nerka jawaban dan berspekulasi dapat dihindari. Kelemahannya adalah memakan waktu yang cukup banyak, apalagi jika jumlah siswanya banyak; faktor suabjektivitas sering muncul bilamana dalam suasana ujian lisan itu hanya ada seorang penguji dan seorang  siswa.
Tes Lisan (oral test) dan petunjuk praktis dalam pelaksanaan tes lisan

loading...

Postingan terkait: